Kembali di adakan setelah selama 1 bulan istrahat karna memasuki bulan puasa. Kegiatan latihan hari ini di isi oleh Kak Khaerul Anwar, SKM., M.Kes., salah satu Widyaiswara senior dari Bapelkes Mataram. Adapun judul materi yang disampaikan oleh kak Khairul adalah Gizi dalam situasi Bencana, salah satu kecakapan khusus dalam Krida Gizi Saka Bakti Husada. 

Sebelum menyampaikan materi kak khaerul terlebih dahulu menyapa peserta dan memperkenal diri. Serta melakukan tanya jawab dengan peserta untuk mengetahui wawasan peserta terhadap materi gizi dalam situasi bencana. Menurut salah satu peserta yang mengikuti kegiatan SBH pada hari ini, Materi gizi dalam situasi bencana yang disampaikan oleh kak kherul sangat menarik dan relevan dengan situasi yang terjadi di Provinsi NTB karena Provinsi NTB merupakan daerah yang rentan dengan kejadian bencana alam, sehingga peran serta dari pada anggota pramuka terutama anggota SBH pangkalan bapelkes Mataram diharapkan mampu mencegah dan meminimalisir korban apabila terjadi bencana alam. 

Dalam slide yang disampaikan kak khaerul, ditampilkan foto foto kejadian gempa bumi yang terjadi di Lombok beberapa tahun yang lalu, sehingga belajar dari pengalaman tersebut.  anggota pramuka SBH Pangkalan Bapelkes Mataram diharapkan mampu mengetahui bagaimana mengidentifikasi kelompok rentan, menjelaskan risiko masalah gizi pada situasi bencana, mengetahui manajemen gizi serta bagaimana pelaksnaan gizi pada situasi bencana. 

Pada akhir sesi pemberian materi peserta dari SMK 1 Narmada menyampaikan pertanyaan  bagaimana cara mengetahui jenis makan yang kadaluarsa pada saat kejadian bencana. Selanjutnya narasumber menyampaikan bahwa cara mengetahui makanan kadaluarsa adalah dengan melihat tanggal kadaluarsa yang terletak di luar kemasan, di bagian tutup, dll. Akhir dari sesi Latihan di tutup dengan doa bersama dan beberapa kesepakatan antara lain jadwal Latihan Sbh Pangkalan Bapelkes Mataram untuk sesi berikutnya beralih dari hari Minggu pagi menjadi hari Jumat sore pukul 15.00 wita, untuk jumlah kegiatan tetap 2 kali sebulan yaitu minggu ke 2 dan minggu ke 4.